1. Dari Kurva S dilakukan penyusunan komponen kegiatan menurut logika ketergantungan. Setelah itu dilakukan penjadwalan dengan menggunakan metode Critical Path Method (CPM) untuk mengetahui lintasan kritis dan non-kritis dari beberapa kegiatan dalam proyek konstruksi tersebut. Gambar 1 menunjukan bentuk
Kurva S akan berbeda jika jadwal kegiatan digeser menurut float-nya; dan kurva S tersebut akan berada di antara dua kondisi ES dan LS. Beberapa aspek yang perlu diperhatikan: a. Kemiringan ( slope) kurva S : merefleksikan kecepatan pemakaian sumber daya; ada semacam ’ warming up’, masa pembangunan, dan ’ cooling down’. b.
Menghubungkan titik titik yang sudah di plot tersebut maka di peroleh kurva S. Berikut adalah contoh cara membuat kurva s dan bar chart misal pekerjaan yang akan dibuat sebagai berikut: Langkah pertama adalah memperkirakan waktu masing pekerjaan dan rincian harga dari RAB, misal - A=Pekerjaan Persiapan@6 hari Rp.100.000 - B=Pekerjaan galian @2 zI9OEAd.